Note 2

-

Ngeenng...Ngengg...Ngennggg Ucapku pada saat menaiki motor sama bapak tua,

bapak tua itu berkata padaku, "kapan kapan bapak ajak kamu kesana ya?"

balas ku dengan polos wajah lugu "Memang disana ada apa? bukannya hanya sebuah pasar?"

bapak tua itu pun membalas ku "disana banyak hewan hewan lucu kamu pasti suka",

hingga saat ini bapak tua itu pun belum mengajakku kesana,

sial,

aku percaya saja dengan begitu senang karna ingin diajak ketemu hewan,


15 tahun kemudian...


bapak tua itu sudah tenang dengan rumah barunya,

disaat tubuhku yang bukan anak kecil lagi dengan gagahnya berdiri di depan rumah baru bapak tua itu,

dengan doa yang ku panjatkan semoga di lain waktu bisa bertemu lagi,

ku taburkan bunga dan ku panjatkan doa di depan rumah pak tua itu,

dan setelah itu aku tidak pernah bertemu dengannya lagi,

mungkin untuk selamanya,

tapi bapak tua itu sering banget mengajakku jalan jalan,

entah sama istrinya atau hanya berdua saja sambil bercerita,

layaknya anak dan bapak,

pada saat aku berdiri di depan rumah bapak tua itu aku hanya bisa berdiam diri, seakan hal ini tidak terjadi,

tapi lagi - lagi aku bisa apa, aku hanya bisa berdiam dan sedikit mengeluarkan air mata,

sekarang, aku tidak ada arah tujuan

dulu beliau selalu memberikan arahan yang aku suka, bagaimana beliau berkomunikasi, bagaimana beliau mengapresiasikan pencapaianku.

jujur aku kangen pada waktu - waktu dimana dunia seakan berjalan begitu cepat,

waktu dimana bercanda , bercerita, dan banyak lagi.

kapan ya bisa ketemu lagi dengan pak tua itu,

kenapa bapak tua itu pergi begitu cepat yahh

ihh kesal!! ucapku sambil menangis,

sekarang tinggal aku ngebanggain istri bapak tua itu,

tunggu yahh jangan tinggalin aku dulu,

aku masih berjuang,

mungkin jalan ku tidak semulus orang - orang,

mungkin jalanku masih jalan rusak yang perlu di bangun dari awal,

tapi setidaknya sudah ada pondasinya,

"doakan yah semoga jalanku mulus kek jalan tol hehe" ucapku dalam hati

jangan kemana mana dulu yahh beliau satu satunya manusia yang paling berharga saat ini,

aku yakin ada pelangi setelah hujan,

satu keyakinanku,

"Tuhan tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kapasitas kemampuannya"

jadi aku yakin tuhan punya cara tersembunyi yang kita tidak tahu,

untuk membentuk aku,

makasih yah, bapak tua dan istrinya 


Note " Bapak tua itu ayah saya"

Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

Apa dasar seseorang dapat disebut sebagai orang baik dan orang jahat?

-
Pertanyaan ini muncul ketika keresahan tentang duniawi tak terbendung, pertanyaan - pertanyaan lain mungkin saja muncul dalam benak kita seperti "Apakah perang itu baik atau buruk?", "Mengapa harus ada perang, kematian dan ketidakadilan di bumi ini?",  ketika kita merujuk pada keyakinan mungkin saja pertanyaan seperti ini muncul "Mengapa Tuhan menciptakan sifat jahat? mengapa Tuhan tidak menciptakan satu sifat saja yaitu baik?" ya pertanyaan itu muncul saja sekilas di benak saya.  Ada satu penelitian atau artikel yang saya baca. Harvard University dan Yale University melakukan Eksperimen tentang "Apakah manusia secara alami memiliki sifat baik dan kooperatif?" Eksperimen ini dilakukan pada Bayi berusia kurang dari satu tahun dipilih sebagai representasi sifat alami manusia karena mereka masih belum banyak paradigma - paradigma oleh budaya atau kehidupan dunia, jadi bayi ini disuruh menyaksikan pertunjukan boneka yang menggambarkan karakter baik d...
Read more

Note 1

-
Hari yang aku takutkan adalah hari ulang tahun ku, entahlah setiap hari ulang tahun ku aku selalu takut pada apapun itu yang maybe bisa jadi kenyataan, yang paling simple aja takut tidak ada yang mengucapkan, namun aku sebenernya biasa saja tapi kenapa aku mesti merasa kalau aku ini menyedihkan? jadi inget ketika kecil, selalu di rayakan, selalu di sanjung, setelah beranjak dewasa, semua hal tersebut terasa sirna, ya mungkin dunia mau aku kuat, dulu pada saat kecil selalu berfikir besok mau main apa yah? haha sekarang boro boro mikir main, makan aja kadang lupa, memang dunia tak seindah dongeng nenekku, kenapa alam semesta terburu buru sih? apa tidak bisa aku hidup di dunia masa kecil terus? tapi ya begitulah dunia tidak peduli kamu siapa, kamu umur berapa, dunia akan berjalan sesuai jalannya, tidak ada yang bisa di salahkan kecuali dirimu, dirimu yang saat ini bukan dirumah di 15 tahun lalu, dulu masih tidak memikirkan dunia, yang di otak hanya bermain dan bermain, terkadang aku ngera...
Read more